A. Sejarah Shiatsu
Sesuai dengan asal katanya, pijat shiatsu berasal dari negeri Jepang. Shiatsu telah berkembang di Jepang sejak 2000 tahun yang lalu. Akar dari Cina yang sejalan dengan berkembangnya ilmu pengobatan di daerah Asia Timur jauh yang menemukan sistem ppengobatan berdasarkan keseimbangan aliran energi dalam tubuh manusia.
Shiatsu lahir dan berkembang sebagai perpaduan ilmu pijat tradisional Jepang yang ddisebut 'anma' dengan ilmu pengobatan lain yang berkembang saat itu yaitu message, kkairo praktek dan akupuntur. Pada tahun 1900-an shiatsu berkembang pesat di seluruh Jepang, dan pada saat perang dunia ke-1 dan ke-2, Jepang menggunakan ahli terapis sshiatsu sebagai tim kesehatan dari kerajaan Jepang yang terlibat langsung dalam mmedan pertempuran untuk merawat para serdadu Jepang yang dalam keadaan terluka.
Shiatsu semakin berkembang dengan pesat setelah disusun dan ditata secara apik oleh Tokujiro Namikoshi salah seorang praktisi Shiatsu yang kemudian dikenal sebagai guru besar Shiatsu. Dunia semakin mengenal shiatsu setelah petinju legendaris Muhammad Ali dan aktris ternama Marilyn Monroe mencoba dan diterapi secara langsung oleh Namikoshi pada dekade 70-an.
Shiatsu semakin berkembang dengan pesat setelah disusun dan ditata secara apik oleh Tokujiro Namikoshi salah seorang praktisi Shiatsu yang kemudian dikenal sebagai guru besar Shiatsu. Dunia semakin mengenal shiatsu setelah petinju legendaris Muhammad Ali dan aktris ternama Marilyn Monroe mencoba dan diterapi secara langsung oleh Namikoshi pada dekade 70-an.
B. Masuknya Shiatsu Di Indonesia
Shiatsu masuk ke Indonesia sekitar tahun 199 melalui PSBN Wyata Guna untuk memberikan pelatihan keterampilan shiatsu kepada para penyandang cacat netra yang bekerjasama dengan JICA (Japan International Cooperation Agency). Pada awalnya para trainer langsung didatangkan dari Jepang untuk melatih para pegawai di lingkingan PSBN Wyataguna untuk dijadikan pelatih bagi para peserta pelatihan. Setelah selesai kemudian para pelatih tersebut langsung menerapkan ilmunya kepada para peserta pelatihan yang berasal dari kalangan tuna netra tersebut.3 Semenjak saat itu shiatsu berkembang ke seluruh Indonesia.
C. Berdirinya Paradise Shiatsu
Paradise Shiatsu didirikan oleh Hikmat Firdaus yang semula bukan seorang penyandang cacat netra, akan tetapi karena suatu penyakit yang merenggut penglihatannya akhirnya Hikmat memperdalam ilmu pijat shiatsu di PSBN Wyataguna dan harus rela meninggalkan bangku kuliahnya di ITB (Institut Teknologi Bandung). Akhirnya setelah menamatkan pendidikan shiatsunya Hikmat tidak bekerja di klinik yang telah berdiri sebelumnya akan tetapi dia memanfaatkan rumah orang tuanya untuk dijadikan klinik shiatsu. Maka sejak tahun 1 Februari 2006 berdirilah Paradise Shiatsu. Pada awalnya Paradise Shiatsu dioperasikan hanya oleh Hikmat saja akan tetapi dengan bertambahnya waktu maka Hikmat mulai kewalahan untuk menangani pasien-pasiennya sendiri. Akhirnya teman-teman yang dulu berjuang bersama-sama di PSBN Wyataguna diajak untuk bergabung dengan Paradise Shiatsu. Hingga akhirnya terbentuklah Paradise Shiatsu yang sampai sekarang telah dioperasikan oleh 5 orang terapis.
saya sangat merasakan betul khasiat pijat shiatsu, dulu saya dipijat shiatsu rutin untuk menghilangkan pegal-pegal akibat kelelahan setelah bekerja, namun apa yang terjadi setelah rutin tanpa saya sadari migrain yang selama bertahun-tahun melanda akhirnya lama-kelamaan menghilang
BalasHapussaya juga penggemar pijat shiatsu, ternyata setelah rutin saya lakukan, shiatsu dapat menghilangkan alergi saya.
BalasHapus